SNU|Kota Cimahi – Keluhan salah seorang warga berinisial AR (48) warga Leuwigajah yang ikut hadir dalam acara Tasyakur Bin Ni’mah yang digelar oleh Pemerintah Kota Cimahi dalam acara menyambut dan melantik Walikota Cimahi terpilih Periode 2025-2030 Letkol Purn Ngatiyana dan Adithia Yudistira, yang digelar di Taman Plaza Rakyat Sabtu (1/3/2025)
Menurut AR, masyarakat semua menanti untuk berbuka puasa, dengan perut yang sudah lapar, mengikuti acara Tasyakur Bin Ni’mah.
“Tiba-tiba nasi box dibuka, sudah tercium bau basi yang menyengat, belum ikannya juga bau yang sudah disiram sayur,” ujar AR menyesalkan, dan mual, saat dikonfirmasi via WA Minggu (2/3)2025).
Selanjutnya menurut AR, makanan tersebut sebelumnya sudah disiram oleh air kuah sayur, termasuk sayur-sayuran yang sudah disatukan dengan nasi dan makanan lainnya.
“Ya jelas nasi yang sudah langsung disiram dengan air sayur dan sayur-sayuran nya seperti wortel, kol semua disatukan, dan dibiarkan beberapa jam, ya pasti nasi dan lauk pauknya akan basi, bukan dipisah lauk pauk dan nasinya,” ucap AR kecewa.
Lebih lanjut AR menjelaskan, yang harus dipersalahkan adalah Catering nya,
“Katanya pesanan makanan tersebut sebanyak 2000 kantong, harusnya kalau nasi ya nasi, jangan disatukan dengan lauk pauknya apalagi kan sayuran kena nasi, ya akan basi lah,”
Sedangkan pihak dari Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Pemerintahan Kota Cimahi, Rika Martiana hanya menjelaskan Wa’alaikumsalam Pak …
Kami sedang menunggu petunjuk dan arahan pimpinan ya Pak…🙏,” ucap Rika.
Sedangkan dari pihak catering Umira dengan beredarnya surat dari perusahaan Catering tersebut yang ditandatangani oleh Fatihah Azzahra Prameswari selaku pemilik hanya cukup meminta maaf. (Bagdja)