Example floating
Example floating
BeritaHeadlineInformatikaPendidikanRagam Daerah

Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPU. Resmi Dilantik sebagai Rektor Unisba Masa Bakti 2025–2029

682
×

Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPU. Resmi Dilantik sebagai Rektor Unisba Masa Bakti 2025–2029

Sebarkan artikel ini
Universitas Islam Bandung (Unisba) resmi melantik Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPU. sebagai Rektor masa bakti 2025–2029 dalam upacara pelantikan yang berlangsung khidmat di Aula Utama Unisba, Selasa (15/7/2025).

SNU|Bandung,- Universitas Islam Bandung (Unisba) resmi melantik Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPU. sebagai Rektor masa bakti 2025–2029 dalam upacara pelantikan yang berlangsung khidmat di Aula Utama Unisba, Selasa (15/7/2025). Pelantikan dilakukan oleh Ketua Badan Pengurus Yayasan Unisba, Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl, dan disaksikan oleh Ketua Badan Pembina Yayasan, Prof. Dr. Bagir Manan, S.H., MCL., bersama jajaran senat, dekanat, dosen, tenaga kependidikan, alumni, serta mitra kerja institusi.

Prof. Harits menggantikan Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H., yang telah memimpin Unisba selama dua periode sejak 2017. Dalam sambutannya, Prof. Edi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak atas dukungan selama masa kepemimpinannya. Ia mengenang perjalanan kerja sama dengan Prof. Harits sejak lama dan mengungkapkan rasa syukurnya atas keberlanjutan kepemimpinan di Unisba.

“Saya dan Prof. Harits sudah lama bekerja sama sejak beliau masih Sekretaris Jurusan. Alhamdulillah, kini kita melanjutkan estafet ini dengan baik. Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh sivitas akademika Unisba yaitu dosen, tenaga kependidikan, pimpinan prodi, fakultas, hingga wakil rector yang telah bekerja luar biasa dan amanah,” ungkapnya.

Prof. Edi juga menyampaikan apresiasi kepada para mitra kerja dan Yayasan Unisba atas dukungan yang konsisten selama menjabat. “Dukungan yayasan sejak awal sangat berarti, khususnya di awal saya menjabat sebagai rektor. Terima kasih atas kepercayaan yang tidak pernah putus hingga akhir masa jabatan saya,” tambahnya.

Sebagai penutup, ia mengajak seluruh sivitas untuk mendukung kepemimpinan baru. “Mari kita bahu-membahu memajukan dan mewujudkan visi-misi Unisba yang mulia. Insya Allah, Unisba akan lebih maju di bawah kepemimpinan Prof. Harits. Hindari tindakan yang dapat melemahkan institusi. Setiap amanah harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab demi cita-cita para pendiri dan umat,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Prof. Dr. Bagir Manan selaku Ketua Badan Pembina Yayasan menegaskan bahwa estafet kepemimpinan yang berjalan tertib mencerminkan kematangan Unisba sebagai institusi pendidikan tinggi. Ia menyampaikan bahwa pemimpin yang bergilir secara teratur menunjukkan bahwa Unisba merupakan organisasi yang mantap dan baik. Ia mengapresiasi pengabdian Prof. Edi serta menyambut baik kesediaan Prof. Harits untuk melanjutkan kepemimpinan.

Prof. Bagir juga menekankan pentingnya keutuhan empat dharma Unisba, yaitu pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan pembentukan sarjana Islam yang berintegritas. Menurutnya, Unisba bukan hanya tempat menuntut ilmu, tetapi juga membentuk karakter. “Jika dharma keempat ini terus hidup, maka lahirlah cendekiawan muslim yang jujur, bertanggung jawab, dan bermartabat,” tegasnya.

Sementara itu, Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl dalam sambutannya menyampaikan bahwa Unisba adalah perguruan tinggi yang harus mengedepankan karakter Islami dalam seluruh aktivitas dan kurikulumnya. Ia mendukung penuh penguatan Islamic spirit di bawah kepemimpinan rektor baru, serta pentingnya menjaga kesinambungan pencapaian yang telah dirintis. Ia menggarisbawahi arah pengembangan Unisba melalui pendekatan Islamic spirit, peningkatan mutu akademik, adaptasi terhadap regulasi, dan globalisasi pendidikan.

Dalam sambutannya sebagai rektor baru, Prof. Harits menegaskan komitmennya untuk menjalankan amanah yayasan. Ia menyampaikan bahwa Islamic spirit akan diintegrasikan dalam seluruh kurikulum dan aktivitas kampus sebagai identitas dan kekuatan Unisba. Ia menegaskan bahwa marwah akademik tetap menjadi prioritas. Dalam 100 hari pertamanya, ia menargetkan peningkatan kualifikasi dan kompetensi dosen, termasuk mendorong agar dalam waktu dekat lahir tiga guru besar dan 13 lektor kepala tambahan. Ia optimis bahwa Unisba akan menjadi perguruan tinggi dengan jumlah profesor terbanyak di Jawa Barat.

Selain menjaga capaian akreditasi unggul di sejumlah program studi, Prof. Harits menekankan pentingnya menjaga posisi Unisba dalam pemeringkatan internasional. Saat ini, Unisba telah masuk pemeringkatan Times Higher Education (THE) pada posisi 1001–1500 dunia dan peringkat ke-35 nasional. Ia berharap, pada bulan Oktober mendatang, Unisba bisa menembus World University Ranking.

Prof. Harits juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap regulasi pemerintah serta perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan. Ia menyampaikan bahwa kolaborasi dengan dunia usaha dan industri akan diperkuat, termasuk pengembangan pembelajaran melalui model nation and globalization. Hal ini mencakup kemungkinan membuka program studi di luar kampus utama seperti di Sumatera, Kalimantan, atau wilayah lain. Ia menutup sambutannya dengan ajakan untuk menjaga sinergi dan semangat kebersamaan. Dengan dukungan seluruh elemen kampus dan yayasan, ia optimistis Unisba akan melangkah maju sebagai universitas Islam berkelas dunia.

Example 120x600