Example floating
Example floating
BeritaEkonomiHeadlineInformatikaKasusPolitikRagam Daerah

Forkopimda Kabupaten Bandung Kondusifkan Daerah, Demo PMII Senin ini Dibatalkan

1104
×

Forkopimda Kabupaten Bandung Kondusifkan Daerah, Demo PMII Senin ini Dibatalkan

Sebarkan artikel ini
Bupati Bandung Dadang Supriatna (tengah) didampingi Kapolresta Bandung, Kombespol Aldi Subartono (keenam dari kanan) Dandim 0624, Ketua DPRD dan jajaran DPRD serta pengurus cabang PMII kabupaten Bandung dan jajaran berfoto bersama di rumah dinas bupati Bandung, Senin (1/9/25).

SNU|Kabupaten Bandung,- Situasi memanas di sejumlah daerah membuat Forum Komunikasi Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung melakukan antisipatif. Salah satunya dengan menggelar pertemuan agar informasi terkait demonstrasi yang akan dilakukan Pergerakkan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dibatalkan. Hal itu terbukti dengan hasil keputusan pembatalan unjuk rasa pihak PMII ke Kabupaten Bandung, Senin (1/9/25).

Dalam pertemuan Forkopimda dan PMII disepakati, unjuk rasa batal karena berbagai pertimbangan. Dalam pertemuan yang dipimpin Bupati Bandung Dadang Supriatna di rumah dinasnya menyepakati pihak PMII tak akan menggelar unjuk rasa, hari ini Senin (1/9/25).

Terlihat Kapolresta Bandung Kombespol Aldi Subartono, Dandim 0624 Letkol Tinton Amin Putra,  Ketua DPRD Renie Rahayu, Ketua Fraksi PKB DPRD  Kab.Bandung dan sejumlah OPD menyatakan kondusivitas daerah kabupaten Bandung harus tetep terjaga.

“Insya Alloh demonstrasi hari ini batal,”tulis pesan singkat via WA grup Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Hailuky, Senin (1/9)25) dini hari.

Forkopimda kabupaten Bandung lakukan musyawarah terkait rencana aksi unjuk rasa di Mapolresta Bandung oleh massa PMII di Rumah Dinas Bupati, kemarin.

Selain unsur Forkopimda terlihat pula Ketua KNPI Kabupaten Bandung Rifky, Ketua PMII kabuoaten Bandung Taufikurrahman dan jajaran pengurus PMII. Pihaknya membenarkan adanya pembatalan unjukrasa yang semula akan dilakukan di Mapolresta Bandung dan dilanjutkan ke Gedung DPRD Kabupaten Bandung.

“Ya hari ini batal UNRAS yang akan dilakukan oleh PMII,”tandas Kapolresta Bandung Aldi Subartono.

Dengan pembatalan itu seluruh elemen masyarakat menyambut baik. Karena dengan batalnya Unras, aktivitas masyarakat akan kembali normal tanpa ada kekhawatiran yang terjadi.

“Alhamdulillah hari ini batal demo ya. Semula kami khawatir dengan kondisi kabupaten Bandung jika demo itu tidak batal,”ujar Ai Aminah, guru di salah satu sekolah di Kutawaringin.

Hal senada juga diungkapkan Elia dan Tita Juwita, warga desa Parungserab dan  Soreang. Keduanya sangat bersyukur karena Unras Batak digelar PMII.

“Syukur atuh kalau batal mah. Tadinya kami sangat khawatir jika benar ada demontrasi.  Hal ini jelas jadi Ini bukti bahwa pemerintah kabupaten Bandung melakukan antisipatif melakukan musyawarah dengan pihak yang akan melakukan aksi,  sehingga demonstrasi tidak jadi hari Senin, (1/9) ini di Soreang,” tandas Tita. (Apih)

Example 120x600