Garut|SNU – Dengan kaitan kisah sejarah Pendidikan di Kabupaten Garut itu, maka berdasarkan penelusuran wartawan secondnewsupdate.co.id, dilapangan, ternyata memang benar Nama Meneer Akis Kartadinata tidak lah populer seperti Mustofa Kamil, Arudji Kartawinata dan Yusuf Taujiri.
Mungkin lebih disebabkan dari Pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Garut sendiri yang tidak fokus dan menggali sejarah, bahwa di Garut di daerah Tarogong, ada sesosok pejuang kemerdekaan dalam bidang pendidikan agama Islam,
“Dalam kaitan nya dengan sejarah asli tentang Perjuangan Pendidikan Agama Islam khususnya dan Pendidikan Umum di Kota Intan Garut ini,”
Seperti HOS Tjokroaminoto, merupakan seorang Pahlawan Nasional Perintis Kemerdekaan Bangsa Indonesia.
Sebagaimana dalam cacatan sejarah perjuangan di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini, HOS Cokroaminoto, tidak sempat mengenyam atau menikmati Kemerdekaan Indonesia.
Sebab HOS Tjokroaminoto pada tahun 1934 telah lebih dulu meninggal dunia sebelum Indonesia merdeka tahun 1945.
“Karena sebuah musibah penyakit yang di derita, HOS Tjokroaminoto ini, berkesan telah meninggalkan warisannya yaitu isi Kitab Suci Ummat Islam, yaitu Al- Qur’an harus dapat dimengerti oleh seluruh Rakyat Indonesia dan untuk historis dengan masyarakat Kabupaten Garut itu sendiri, pada jaman itu, HOS Tjokroaminoto sempat menikahkan Putranya yaitu Harsono Tjokroaminoto ke seorang Putri warga Garut penduduk Desa Sukagalih Tarogong kidul sekarang.
Tamat
