Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Ekonomi

Bapenda Kabupaten Tangerang Optimis Capai Target Perubahan Diawal Desember Tahun 2024

894
×

Bapenda Kabupaten Tangerang Optimis Capai Target Perubahan Diawal Desember Tahun 2024

Sebarkan artikel ini
Kepala Badan Bapenda Slamet Budhi Mulyanto
Example 468x60

SNU|Kabupaten Tangerang ( Benten) –  Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kabupaten Tangerang terus berupaya untuk meningkatkan Pendapatan  Asli Daerah (PAD) pelayanan secara digital dengan melakukan sosialisasi Tim Percepatan perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), untuk mempermudah pelayanan kepada wajib pajak.

Bapenda Kabupaten Tangerang Optimis Capai Target Perubahan Diawal Desember Tahun 2024

Menurut kapala Badan Bapenda Slamet Budhi Mulyanto, Mengutarakan bahwa, Salah satu cara untuk meningkatkan PAD bapenda kabupaten Tangerang melakukan relaksasi pembebasan denda bagi pajak Restoran dan pajak hiburan lainnya. Bapenda sudah berupaya membantu selama ini berat dan pajaknya kita turunkan, dulu penyetoran pajak hiburan ini di Undang – undang Nomot 28 tahun 2009 pajaknya sebesar 25% namun dengan Undang – undang nomor 1 tahun 2022 kewajiban penyetoran pajak hanya sebesar 10%.

Example 300x600

Kemudian mengingat kondisi masyarakat saat ini juga dalam situasi yang sulit, dalam melaksanakan kegiatan akhir tahun juga ada titik jenuh, diakhir tahun juga menghadapi natal dan tahun baru sehingga Chase flow akhir tahun juga ada yang perlu diprioritaskan bagi yang beragama nasrani, mungkin untuk pulang kampung sehingga untuk membeli tiket hiburan tertunda, makanya kita berikan kebebasan Denda, jelas Kaban pada hari senin (18 November 2024) lalu.

Kalau untuk relaksasi pajak PBB P2 hanya sampai bulan September kita berikan kebebasan denda pajak. Kita juga mengadakan relaksasi BPHTB hingga bulan Oktober. Namun untuk pembebasan pajak lainnya berlaku untk pajak Restoran, pajak Penerangan jalan Umume (PJU), pajak reklame berlaku hingga akhir bulan Desember 2024 ini.

Lanjut H.Slamet Budhi, untuk meningkatkan PAD kita melakukan sosialisasi dengan mengundang stakeholder, bagaimana kita meningkatkan potensi dati Pajak Asli Daerah itu sendiri. Saat ini sudah banyak wilayah pertumbuhan di Tangerang. Kita berikan sosialisasi dan kita berikan aplikasi kemudahan untuk mereka secara online untuk bisa mendaftar sebagai wajib pajak, kita jemput bola kita bantu isi input aoa yang menjadi persyaratan dan kita langsung cetak menjadi wajib pajak. 

“Jadi wajib pajak tidak lagi dipersulit, kadang mereka untuk isi formulir ribet kan ?  sehingga dua hingga tiga kali belem tentu mereka mau isi formulir lagi. Makan kita jemput bola, persyaratan administrasi kita input, sehingga kita lebih cepat menetapkan mereka sebagai wajib pajak,” terang Kaban.

Sekarang kita semua sudah menggunakan digitalisasi, hadi semua pembayaran sudah menggunakan uang elektronik tidak lagi menggunakan uang konfesional jadi kita untuk mencetak PBB kita sudah menggunakan aplikasi SI CEPOT, dan untuk mengetahui masalah tagihan kewajiban membayar pajak PBB ada aplikasi i PBB, sehingga nanti muncul besaran tagihan berapa, lalu bayar melalui online.  Cetak di Hp untuk bukti pembayaran dan tanda lunas PBB dalam masa tahun pajak, jadi semua kita dorong ke arah digitalisasi, ungkap H.Slamet Budhi.

Bukan hanya PBB saja bayar  BPHTB, bayar pajak restoran dan pajak lainnya sudah menggunakan digitalisasi jadi tidak perlu datang ke bank.

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kabupaten Tangerang terus berupaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pelayanan secara digital dengan melakukan sosialisasi Tim Percepatan perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), untuk mempermudah pelayanan kepada wajib pajak.

Lanjut kaban , kita optimis akan mendapatkan target dari Rp 2,948 Trilyun menjadi perubahan anggaran Rp.3,354 Trilyun, kenaikan dari sektor pajak dan retribusi sebesar Rp.560 Milliar. Jadi insyaallah bahwa target itu bisa tercapai hingga akhir bulan Desember, atau kita bisa upayakan agar tercapai diawal bulan Desember ini Karena posisi sekarang sudah hampir 95% dari perubahan target,”jelasnya.
Kita juga melaksanakan kegiatan PGD TNG untuk persiapan open PKB fan BBNKB yang akan dilakukan pada tahun 2025 mendatang, jadi option ini yang duku penerimaan di Bagi Hasil (BH) PKB dan BBNKB Provinsi sekarang menjadi pajak option PKB dan BBNKB penerima secara real time yang diterima Bapenda setiap harinya, tentunya akan akan lebih meningkatkan pendapatan Pajak asli daerah kabupaten Tangerang,” tutupnya. (***)

Example 120x600