Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaRagam Daerah

Bupati Bandung Resmikan Jembatan Lamajang, Upaya Tekan Banjir di Dayeuhkolot

16
×

Bupati Bandung Resmikan Jembatan Lamajang, Upaya Tekan Banjir di Dayeuhkolot

Sebarkan artikel ini
Bupati Bandung Dadang Supriatna Gunting bunga melati sebagai tanda diresmikan ya jembatan penyebrangan orang di Lamajang, Selasa (28/10/25)

SNU//Kabupaten Bandung – Bupati Bandung Dadang Supriatna meresmikan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Lamajang di Kampung Lamajang Peuntas, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Selasa (28/10/2025).

Jembatan baru yang membentang di atas Sungai Cigede ini memiliki panjang 12 meter dan lebar 2 meter, dibangun menggunakan konstruksi beton dan baja dengan anggaran Rp600 juta yang bersumber dari APBD Kabupaten Bandung.

Example 300x600

Dalam sambutannya, Bupati yang akrab disapa Kang DS ini menegaskan bahwa pembangunan JPO Lamajang bukan sekadar sarana penyeberangan warga, melainkan bagian dari strategi pemerintah daerah untuk menekan potensi banjir di wilayah Dayeuhkolot dan sekitarnya.

Bupati yang akrab disapa Kang DS ini menegaskan bahwa pembangunan JPO Lamajang bukan sekadar sarana penyeberangan warga, melainkan bagian dari strategi pemerintah daerah untuk menekan potensi banjir di wilayah Dayeuhkolot dan sekitarnya.

“Dengan ditinggikannya jembatan, sampah tidak akan lagi tersangkut di bawahnya ketika hujan turun. Biasanya saat debit air sungai meningkat, sampah yang tersangkut membuat air meluap ke permukiman warga. Sekarang masalah itu bisa diatasi,” ujar Kang DS.

Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bandung berkomitmen melakukan langkah-langkah nyata dalam penanggulangan banjir, termasuk melalui peninggian dan perbaikan jembatan di atas Sungai Citarum dan anak sungainya, serta pembangunan tanggul di beberapa titik rawan.

“Alhamdulillah, setelah JPO Lamajang ini diperbaiki dan tanggul sepanjang 70 meter ditata ulang, ada perubahan signifikan. Wilayah Lamajang kini tidak lagi tergenang banjir,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Bandung, Zeis Zultaqawa, menuturkan bahwa meski dilakukan efisiensi anggaran, kebijakan Bupati tetap menempatkan pembangunan infrastruktur sebagai prioritas utama.

“Perbaikan JPO Lamajang ini merupakan bukti nyata perhatian Pak Bupati terhadap aspirasi masyarakat. Begitu laporan masuk, beliau langsung menugaskan kami untuk memperbaiki jembatan yang rusak akibat luapan Sungai Cigede,” kata Zeis.

Selain jembatan, lanjut Zeis, pemerintah juga memperbaiki tanggul Sungai Cigede sepanjang 70 meter di wilayah hilir. Padahal, secara kewenangan, proyek tersebut seharusnya menjadi tanggung jawab Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWSC).

“Namun Pak Bupati tidak terlalu mempermasalahkan soal kewenangan. Yang utama adalah kepentingan masyarakat,” imbuhnya.

Zeis juga mengimbau warga agar bersama-sama menjaga dan merawat JPO Lamajang agar dapat digunakan dalam jangka panjang. (Apih)


Example 300250
Example 120x600