SNU|Kabupaten Garut – Calon Wakil Bupati Kabupaten Garut, L Putri Karlina, dalam Kunjungan pertamanya di Kampung Ciarileu RW 06 / RW 07 Minggu (20/10/2024).
Agendanya yaitu, dalam rangka menikmati petik alpukat sambil ngopi bareng serta berdialog dengan masyarakat setempat.
Sambutan hangat meriah dari warga menunjukkan akan harapan dapat pemimpin baru seorang sosok milinial perempuan hebat, kuat untuk masa depan Kabupaten Garut.
Dalam kesempatan berdialog, salah satu warga, bernama Ahmad Bunyamin mengungkapkan keluhannya mengenai program Rutilahu yang dianggap tidak maksimal, disebabkan kurangnya perhatian dari pihak pemerintah daerah.
Menanggapi hal tersebut, Putri berkomitmen untuk memprioritaskan kegiatan sosial, yang dapat menunjang akan kesejahterakan masyarakat.
Ia menyatakan pentingnya meningkatkan perhatian pada program-program perumahan yang layak, serta mengoptimalkan alokasi anggaran untuk kebutuhan mendasar bagi masyarakat.
Putri berjanji akan menggandeng berbagai pihak, termasuk masyarakat,
“Untuk menciptakan program yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan lokal. Dengan pendekatan yang lebih partisipatif, diharapkan masalah-masalah seperti ini dapat teratasi dengan baik, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari program pemerintah,” janji Putri.
Putri percaya bahwa dengan kerjasama dan komitmen bersama, kesejahteraan masyarakat dapat tercapai.
Kunjungan Putri selanjutnya ke Kampung Sukarasa Desa Girijaya, kali ini sangat dinantikan oleh warga dan mereka telah mempersiapkan acara gogo balong, yaitu sebuah tradisi menangkap ikan di kolam yang penuh keseruan, suasana meriahpun terasa di mana-mana, dengan gelak tawa anak-anak yang berlarian dan orang dewasa yang sibuk menyiapkan peralatan.
Putri pun tak ingin ketinggalan, langsung Ia bergabung dengan sejumlah warga masyarakat dengan mengenakan pakaian santai, siap terjun ke kolam ikan, membantu warga menangkap ikan dengan digogo dalam kegiatan tersebut.
Keberadaan menambah semarak dalam acara itu serta memberikan semangat kepada semua orang yang hadir.
Setelah ikan berhasil ditangkap dan acara gogo balong selesai, suasana beralih ke sesi dialog yang telah dijadwalkan dan warga berkumpul di sebuah tempat terbuka, duduk melingkar sambil menikmati hasil tangkapan ikannya tersebut.
Putri membuka temu wicara berdialog tanya jawab dengan mengajak warga untuk berbagi pengalaman dan berbagi pendapat dari mereka.
“Putri sangat percaya bahwa, Kompromi, Silaturahmi dan Komunikasi adalah kunci untuk membangun komunitas kebersamaan rakyat yang kompak dan solid,” tutupnya. (***)
