Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaKesehatanRagam Daerah

Groundbreaking PembangunanPuskesmas Cibeureum

2057
×

Groundbreaking PembangunanPuskesmas Cibeureum

Sebarkan artikel ini
Walikota Cimahi Ngatiyana dan Wakil Walikota Cimahi Adithia Yudistira, didampingi Kadinkes Mulyati saat Pembangunan puskesmas baru ini menjadi bagian dari sasaran strategis Pemkot Cimahi 2025–2030 untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Fasilitas tersebut akan menggantikan puskesmas pembantu di lokasi lama yang tak lagi memenuhi standar.

SNU//Cimahi –  Pemerintah Kota Cimahi resmi memulai pembangunan Puskesmas Cibeureum melalui seremoni peletakan batu pertama,di Jalan Tirta Indah Nomor 88A, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan.  pada waktu yang lalu.

Pembangunan puskesmas baru ini menjadi bagian dari sasaran strategis Pemkot Cimahi 2025–2030 untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Fasilitas tersebut akan menggantikan puskesmas pembantu di lokasi lama yang tak lagi memenuhi standar. 

Example 300x600

Di atas lahan 585 meter persegi akan dibangun gedung dua lantai seluas total 800 meter persegi.

Walikota Cimahi Ngatiyana saat melakukan peletakan batu pertama Pembangunan puskesmas baru ini menjadi bagian dari sasaran strategis Pemkot Cimahi 2025–2030 untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Fasilitas tersebut akan menggantikan puskesmas pembantu di lokasi lama yang tak lagi memenuhi standar.

Wali Kota Cimahi Ngatiyana menyebut puskesmas ini sebagai prototipe yang lebih representatif untuk pelayanan kesehatan di wilayah padat penduduk.

“Cibeureum ini salah satu kelurahan dengan jumlah penduduk terbesar di Cimahi, lebih dari 62 ribu jiwa. Dengan bangunan yang representatif, fasilitas lengkap, dan layanan terintegrasi, kami ingin memastikan setiap warga mendapat akses cepat, aman, dan berkualitas,” jelasnya.

Puskesmas Cibeureum akan mengusung konsep Integrasi Layanan Primer (ILP) yang mengutamakan promotif dan preventif, disertai layanan kuratif, rehabilitatif, dan paliatif. Seluruh ruang pelayanan kesehatan ditempatkan di lantai pertama untuk memudahkan akses pasien, sementara lantai kedua difungsikan sebagai pusat manajemen (klaster manajemen- klaster 

1). Ngatiyana menegaskan bahwa Puskesmas Cibeureum akan menjadi percontohan bagi puskesmas lain di Cimahi dalam hal desain, tata ruang, dan pola layanan. 

“Setelah ini, kita harapkan puskesmas di wilayah lain juga bisa mengadopsi standar yang sama,” tukasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi Mulyati menjelaskan bahwa pembangunan Puskesmas Cibeureum ini sesuai dengan Permenkes No. 19 tahun 2024, dimana pelayanan yang ada di puskesmas ini adalah pelayanan yang promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan paliatif. 

Mulyati menjelaskan lebih rinci bahwa puskesmas yang akan dibangunmerupakan Puskesmas dengan Integrasi Layanan Primer,

 “Jadi akan ada lima klaster. Klaster 1 itu nanti ada di lantai 2, kaitan dengan manajemen. Klaster 2 itu Adalah pelayanan kesehatan ibu dan anak. Klaster 3 itu Adalah pelayanan kesehatan lansia dan usia produktif. Kemudian klaster 4 adalah untuk pemberantasan penyakit dan kesehatan lingkungan. Kemudian klaster 5 adalah lintas klaster, di dalamnya termasuk IGD, pelayanan gigi, dan laboratorium,” jelasnya.

Mulyati juga menjelaskan bahwa target pembangunan akan rampung pada akhir tahun 2025.
“Kalau tidak ada hambatan berarti, insyaallah pada awal tahun 2026 Puskesmas Cibeureum sudah mulai beroperasi dan melayani masyarakat,” pungkasnya. (Bagdja)

banner
Example 120x600