TASIKMA
SNU|Tasikmalaya – Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kota Tasikmalaya merangkul komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) Kota Tasikmalaya dalam rangka sosialisasi dan Pendidikan Pemilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya.
Kegiatan tersebut dihadiri kurang lebih 55 peserta yang tergabung dalam komunitas LGBT serta anak jalanan dan juga komunitas yang selama ini tidak tersentuh, diberi pemahaman mengenai Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November nanti.
Ketua KPU Kota Tasikmalaya, Asep Rismawan mengatakan kegiatan sosialisasi ini sebagai langkah yang diambil, karena para komunitas LGBT dan komunitas lain juga memiliki hak yang sama untuk menyalurkan suaranya dalam pilkada nanti.
“Karena Selama ini mereka tidak pernah tersentuh, maka itu kami hari ini mengajak dan mensosialisasikan pilkada kepada mereka dan kegiatan sosialisasi ini menghasilkan mereka tidak tahu kapan pilkada serta paslonnya siapa,” ujar ketua KPU Kota Tasikmalaya dalam kegiatannya di salah satu hotel di jalan Yudanagara Kota Tasikmalaya, Sabtu(28/9/2024).
Kata Asep, semua peserta yang hadir harus memiliki KTP dan mereka berhak memilih calon Walikota dan Wakil Walikota dalam Pilkada serentak di 2024.
“Walaupun tidak, setidaknya mereka juga memilih untuk pemilihan gubernur karena masih tinggal dan memiliki KTP Jawa Barat,” ujarnya.(***)
