Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Ekonomi

Kinerja Industri Jasa Keuangan Wilayah Kantor OJK Tasikmalaya Bulan Juni Stabil, ” Ini Kata Kepala OJK

3808
×

Kinerja Industri Jasa Keuangan Wilayah Kantor OJK Tasikmalaya Bulan Juni Stabil, ” Ini Kata Kepala OJK

Sebarkan artikel ini
Kepala OJK Tasikmalaya Melati Usman memaparkan Kinerja Industri Keuangan kepada Insan Media Seprinagan Timur, Jumat(20/9/2024.(Foto: Krist)
Example 468x60

SNU|Tasikmalaya – Di tengah kinerja perekonomian nasional yang relatif stabil, kondisi Industri Jasa Keuangan (IJK) di wilayah Kantor OJK Tasikmalaya mencatatkan pertumbuhan positif pada Juni 2024.

Hal ini tercermin dari pertumbuhan di masing-masing sektor jasa keuangan dan secara keseluruhan stabilitas dan profil risiko yang terjaga serta likuiditas yang memadai.

Example 300x600

Hal tersebut diungkapkan Kepala Otoritas Jasa Keuangan Tasikmalaya Melati Usman saat melakukan Gathering bersama Insan Media Se Priangan di Timur di Puncak Darajat Pass Kabupaten Garut, Jumat(20/9/2024)

Menurut Melati Usman, Aset perbankan di wilayah Kantor OJK Tasikmalaya pada bulan Juni 2024 meningkat sebesar 3,89 persen yoy. Sedangkan Pertumbuhan kredit perbankan di wilayah Kantor OJK Tasikmalaya pada bulan Juni 2024 tumbuh sebesar 2,13 persen (yoy) atau tumbuh sebesar 0,79 persen secara year to date (ytd).

Pertumbuhan kredit tertinggi yaitu kedit modal investasi sebesar 18,13 persen (yoy), kredit konsumsi sebesar 7,46 persen (yoy), namun kredit modal kerja menurun sebesar 7,07 persen (yoy).

Di sisi lain, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Juni 2024 tercatat meningkat sebesar 3,50 persen (yoy) utamanya didorong peningkatan pada giro sebesar 5,38% (yoy) dan tabungan sebesar 4,32 persen (yoy) dan deposito sebesar 3,31% (yoy).

Sementara itu, perkembangan kinerja Pasar Modal di wilayah Kantor OJK Tasikmalaya antara lain mencakup data jumlah Investor (SID), Kepemilikan dan Transaksi Saham secara umum mengalami peningkatan.

Kata dia, Jumlah investor di wilayah Kantor OJK Tasikmalaya yang terdiri dari 7 (tujuh) Kota/Kabupaten selama setahun terakhir mengalami peningkatan baik dari investor saham, reksadana maupun SBN.

Hingga mengalami Peningkatan presentase jumlah investor (SID) yang paling tinggi yaitu investor reksadana dengan peningkatan sebesar 41.213 investor atau sebesar 12,22% (yoy) menjadi 378.484 investor, disusul oleh peningkatan investor SBN sebesar 2.685, investor atau 30,68% (yoy) menjadi 11.437 investor.

Sedangkan untuk peningkatan SID saham mengalami peingkatan sebesar 18.892 investor atau 14,72% (yoy) menjadi 147.196. Meskipun peningkatan SID saham tidak sebesar Reksadana maupun SBN.Namun upaya peningkatan dilakukan dengan berbagai cara baik itu sosialisasi maupun Sekolah Pasar Modal (SPM) yang diadakan secara rutin oleh Kantor OJK Tasikmalaya yang bekerjasama dengan Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Barat.

Melati Usman menambahkan Pelaksanaan SPM dilakukan secara rutin tiap bulannya sampai dengan akhir tahun 2024 dengan target peserta dari mahasiswa maupun masyarakat umum.

Maka dari itu, Nilai kepemilikan saham di wilayah Kantor OJK Tasikmalaya mengalami peningkatan sebesar Rp137,48 miliar atau 17,32% (yoy) menjadi Rp931,24 miliar.

Hal ini berbanding lurus dengan nilai transaksi sahamnya yang mengalami peningkatan sebesar Rp94,21 miliar atau 26,87% (yoy) menjadi Rp444,79 miliar, ” Ucapnya. (Krist)

Example 120x600