Tingkat Pengangguran Terbuka Turun Jadi 8,75 Persen, Program 10.000 SDM Siap Kerja Dinilai Efektif
SNU//Cimahi – Kota Cimahi tidak lagi menjadi daerah dengan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tertinggi di Jawa Barat.
Hal ini berdasarkan rilis resmi Badan Pusat Statistik (BPS) pada 5 November 2025, melalui hasil Survei Ketenagakerjaan Nasional (Sakernas) periode Agustus 2024 hingga Agustus 2025.
Dari hasil tersebut, TPT Kota Cimahi tercatat mengalami penurunan dari 8,97 persen pada tahun 2024 menjadi 8,75 persen pada 2025, atau menurun sebesar 0,22 persen.
Dengan capaian tersebut, posisi tertinggi TPT di Jawa Barat kini ditempati Kabupaten Bekasi dengan angka 8,78 persen.
Penurunan ini juga menunjukkan tren positif selama tiga tahun terakhir.
Pada tahun 2023, TPT Cimahi berada di angka 10,52 persen, turun menjadi 8,97 persen pada 2024, dan terus turun menjadi 8,75 persen pada 2025.
“Ini menunjukkan tren TPT Kota Cimahi terus menurun setiap tahun. Dan ini hasil yang sangat positif. Kami sangat optimis ke depan angka ini akan terus turun,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Cimahi, Asep Ajat Jayadi, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (6/11/2025).
Dorong 10.000 SDM Siap Kerja
Asep menegaskan, penurunan angka TPT tersebut tidak terjadi begitu saja, melainkan merupakan hasil dari berbagai program strategis yang dijalankan pemerintah daerah, terutama Disnaker.
Salah satu program unggulan yaitu penyiapan 10.000 SDM Siap Kerja melalui pelatihan berbasis kompetensi serta fasilitasi penempatan kerja ke sektor industri.
Program pelatihan tidak hanya berbasis teori, tetapi diarahkan pada praktik sesuai kebutuhan pasar kerja. Disnaker juga menjalin kerja sama dengan perusahaan, kawasan industri, hingga lembaga pelatihan untuk memastikan lulusan pelatihan memperoleh peluang kerja nyata.
“Kita tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga memastikan ada link and match dengan dunia usaha. Tujuannya jelas, masyarakat Cimahi harus siap kerja dan kompetitif,” ujar Asep.
Pelatihan Beragam, Penempatan Kerja Meningkat
Sejumlah bidang pelatihan yang telah digelar mencakup:
Manufaktur
Teknologi Informasi (IT)
Tata boga
Kecantikan
Pelatihan kewirausahaan
Disnaker juga mengoptimalkan bursa kerja, job fair, dan platform digital untuk akses informasi lowongan kerja yang lebih mudah.
Asep menyebutkan, peningkatan angka penempatan tenaga kerja terus terlihat dari tahun ke tahun, bahkan sebagian peserta pelatihan berhasil membuka usaha mandiri.
“Yang terpenting bukan hanya bekerja, tapi bagaimana warga memiliki keterampilan berkelanjutan dan bisa mandiri,” katanya.
Cimahi Kini Nomor Dua Terendah TPT di Jawa Barat
Dengan penurunan tersebut, posisi Cimahi kini berada pada peringkat kedua dari bawah dalam daftar daerah dengan TPT tertinggi di Jawa Barat.
“Alhamdulillah kita berada di posisi kedua di bawah Kabupaten Bekasi. Ini keberhasilan bersama bagi Kota Cimahi,” pungkas Asep. (Bagdja)
