SNU|Kabupaten Garut –
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut nomor urut 2 Syakur Amin – Putri Karlina berkunjung dan bersilaturahmi ke Pimpinan Daerah (PD) Persatuan Islam (PERSIS) Garut Jalan Guntur Melati, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
“Kami bukan deklarasi ke sini, hanya punya kesempatan berkunjung dan bersilaturahmi dengan Ormas PERSIS serta memaparkan visi dan misi kami terhadap mereka,” ungkap Putri, Senin (07/10/2024) kemarin.

Selain silaturahmi, ungkap Putri yang hadir bersama Calon Bupati Syakur Amin, kedatangannya ke kantor PD PERSIS tersebut, juga karena PERSIS di Garut ini dinilai cukup kuat dan solid.
” PERSIS di Garut cukup kuat, yang namanya kita mau jadi pimpinan harus tahu apa yang menjadi suara PD PERSIS,” ujarnya.
lebih lanjut dikatakan Putri, bahwa Sambutan dari PD PERSIS (Pimpinan Daerah Persatuan Islam) sangatlah baik, sebab sudah saling mengenal terlebih dahulu satu sama lainnya.
” Pak Syakur sudah pada kenal, Tokoh PERSIS juga sudah mengenal dengan pihak keluarga saya,” ujar Putri kembali
Putri juga mengungkapkan apa yang disampaikan oleh pengurus PD PERSIS, intinya semua pihak ingin diperhatikan dan disejahterakan oleh pihak Pemerintahnya.
“Pemerintahan Daerah harus mensejahterakan mereka sebagai mitra strategisnya,” ujarnya.
Putri saat disinggung terkait ada asksi demo angkutan kota yang dilakukan organda Garut di Simpang Lima, Putri mengatakan, mereka menuntut pembersihan premanisme dan pungli di jalanan, serta adanya BPJS bagi para awak angkutan.
“Saya baru tahu ada aksi mogok supir angkot tentang hal premanisme, anak punk dan anak jalanan / terlantar, Apa yang dikeluhkan mereka, mari kita tangani bersama,” ungkapnya.
Jadi pada intinya, kata Putri, tugas Pemerintah adalah membuat siapapun masyarakat Garut punya lingkungan kerja yang aman, tidak jauh – jauh soal BPJS, kredit lunak para pekerja angkot itu jadi hak bagi semua masyarakat Garut.
“Jadi itu hak mereka yang harus terpenuhi terus kredit juga harus ada kemudahan bagi pengusaha kecil,” tandasnya.
Selain itu, keberadaan travel bodong juga menggangu operasional angkutan umum yang resmi dan hal itu juga menjadi perhatian Syakur- Putri untuk disikapi dan ditindaklanjuti, jika nanti mendapat kesempatan terpilih untuk memimpin di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat ini. (***)