SNU|Bandung,- Association of Hospitality Leaders Indonesia (AHLI) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) II AHLI pada 27 September 2025 bertempat di Grand Tjokro Bandung, Jawa Barat. Kegiatan ini dirangkaikan dengan peringatan Hari Pariwisata Dunia ke-45 dan Hari Jadi AHLI ke-4, Minggu(28/9/2025).
Mengusung tema “Memperkuat Kolaborasi Menuju Transformasi Pariwisata yang Berkualitas, Berkelanjutan, dan Regeneratif”, RAKERNAS II AHLI menjadi forum strategis untuk merumuskan program kerja nasional asosiasi serta memperkuat kontribusi nyata industri pariwisata dalam mendukung agenda Indonesia Emas 2045.
Association of Hospitality Leaders Indonesia (AHLI) adalah asosiasi profesi yang beranggotakan para pelaku usaha pariwisata dan akademisi di Indonesia. AHLI berdiri sebagai wadah sinergi lintas sektor untuk mendorong pariwisata yang inovatif, inklusif, dan berkelanjutan demi kemajuan bangsa.
Industri pariwisata Indonesia tengah menghadapi tantangan transformasi lintas sektor seiring perkembangan teknologi dan perubahan global. Diperlukan strategi taktis dan kolaborasi antar-stakeholder agar tercapai pariwisata yang inklusif, berkeadilan, dan berdaya saing tinggi. Melalui RAKERNAS II, AHLI menegaskan perannya sebagai asosiasi profesi yang menaungi pimpinan lintas sektor kepariwisataan, mulai dari perhotelan, restoran, biro perjalanan, pendidikan, spa & wellness, hingga destinasi wisata.
Kegiatan akan diawali dengan Webinar Road to RAKERNAS II AHLI yang diselenggarakan sejak Juli-September 2025, mencakup lima bidang utama: Perhotelan, Travel Agent, Destinasi Wisata, Food & Beverage dan Pendidikan Pariwisata.
Berikut ini adalah rangkaian webinar yang telah dilaksanakan:
Seri 1 (Sabtu, 19 Juli 2025) dengan tema: Resiliensi dan adaptif di Tengah Kebijakan Baru Industri Pariwisata.
Seri 2 (Sabtu, 2 Agustus 2025) dengan tema: Transformasi Menghadapi Tantangan Bisnis Usaha Perjalanan Wisata di Indonesia.
Seri 3 (Sabtu, 16 Agustus 2025), dengan Tema Beuond Green: Menuju Pariwisata Berkelanjutan.
Seri 4 (Jumat, 19 September 2025), dengan tema: Bedah Buku Pariwisata, kerjasama dengan Politeknik Pariwisata Bali.
Seri 5 (Sabtu, 20 September 2025), dengan tema: Transformasi Pariwisata Melalui Konsep Regeneratif.
Puncak acara pada 27 September 2025 akan terdiri atas: Opening Ceremony, Sharing Session Pariwisata Nasional bersama para pemangku kepentingan, Sidang Pleno RAKERNAS II AHLI dan ditutup dengan Closing Dinner & Perayaan Hari Jadi AHLI ke-4 yang sekaligus memperingati World Tourism Day.
RAKERNAS II AHLI akan dihadiri sekitar 150 peserta yang terdiri dari:
1. Perwakilan dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia
2. Dewan Pertimbangan dan Dewan Penasehat
3. Dewan Pengurus Pusat (DPP) dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) AHLI
4. Anggota AHLI dari perwakilan dari provinsi yang ada Indonesia
5. Para tamu undangan yang meliputi perwakilan perguruan Tinggi Pariwisata, pemerintahan, usaha pariwisata, masyarakat dan media
RAKERNAS II AHLI memiliki mitra sponsor dan crowdfunding sebagai berikut:
1. PT. PCU Indonesia
2. GuestPro
3. Kings Reflexology
4. PT. KBRU
5. DigiHub Hospitality
6. Bhineka Ciria Artana
Crowdfunding:
1. Emersia Group
2. Menjangan Dynasty Resort
3. Melali MICE
4. PT. Multi Karya Raharja
5. Holiday Resort Lombok
Ketua Umum DPP AHLI , I Ketut Swabawa, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor, mendorong inovasi, dan menciptakan terobosan demi kemajuan pariwisata nasional.
“Kami bersyukur RAKERNAS II AHLI dapat menjadi wadah konsolidasi ide, gagasan, serta program kerja yang mampu mendorong transformasi pariwisata Indonesia agar semakin berkualitas, berkelanjutan, dan regeneratif,” ujarnya.
Demikian juga halnya ketua Pelaksana Rakernas sekaligus sebagai Ketua DPD AHLI Jawa Barat, Aty Fadjariaty, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Kami bersyukur RAKERNAS II AHLI dapat terlaksana bertepatan dengan momentum Hari Pariwisata Dunia ke-45 dan Hari Jadi AHLI Ke-4. Acara ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi internal asosiasi, tetapi juga ruang silaturahmi dan kolaborasi bersama seluruh pemangku kepentingan pariwisata Indonesia.” ujar Aty Fadjariaty.
Lebih lanjut, ia menegaskan harapannya agar hasil dari RAKERNAS II dapat memberikan kontribusi nyata bagi transformasi industri pariwisata di Indonesia.
Ke depan, kami berharap AHLI dapat terus menjadi motor penggerak lahirnya inovasi, memperkuat kapasitas sumber daya manusia, serta membangun jejaring kerja sama yang lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional. Semoga semangat kebersamaan ini menjadi energi positif dalam mewujudkan pariwisata yang berkualitas, berkelanjutan, dan regeneratif untuk kemajuan bangsa,” tambahnya.
