SNU|Bogor,- Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) melakukan audiensi bersama Jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor dalam rangka rencana penataan kembali beberapa area Jalan Tol Jagorawi yang masuk di Wilayah Kabupaten Bogor pada Jumat, 25 April 2025.
Hadir dalam diskusi tersebut Bapak Rudy Susmanto selaku Bupati Kabupaten Bogor beserta jajarannya, Senior Manager Representative Office (RO) 1 JMT Alvin Andituahta Singarimbun, Marketing and Communication Department Head JMT Panji Satriya dan tim Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM), Senin(28/4/2025).
Dalam diskusi tersebut, Jasa Marga bersama Pemerintah Kabupaten Bogor memaparkan rencana peningkatan kualitas layanan jalan tol Jagorawi yaitu meningkatkan kapasitas transaksi di Gerbang Tol (GT) Sentul 2 dan GT Sentul Selatan 2 serta penataan akses masuk dan keluar Citereup.
Bupati Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menekankan pentingnya kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam hal ini Jasa Marga selama penataan wilayah masyarakat.
“Kami mendorong penataan kawasan bisa berjalan simultan, sembari kami melakukan penataan kawasan di luar jalan tol, Jasa Marga bisa membantu dalam penyelesaian masalah akses di jalan tol,” Ujar Rudy.
Alvin Andituahta Singarimbun selaku Senior Manager RO1 JMT menyambut baik komitmen bersama penataan kawasan Kabupaten Bogor ini.
“Jasa Marga akan melakukan peningkatan pelayanan di beberapa titik gerbang tol Jagorawi, terutama di titik-titik rawan kepadatan seperti Kawasan Citereup, sentul dan Ciawi, tidak hanya di dalam kawasan, namun juga setelah akses keluar jalan tol,” tambah Alvin.
Beberapa peningkatan layanan jalan tol yang akan dilakukan di Jalan Tol Jagorawi:
1. Peningkatan kapasitas GT Sentul 2, sebelumnya tiga gardu menjadi empat gardu dan tambahan mobile reader;
2. Peningkatan kapasitas GT Sentul Selatan 2, sebelumnya tujuh gardu menjadi sembilan gardu dan tambahan mobile reader;
3. Perbaikan dan penambahan area perkerasan di sekitar gerbang tol;
4. Melakukan penataan kawasan setelah akses keluar jalan tol yang berpotensi menimbulkan kepadatan.
Selain itu, Jasa Marga bersama Pemerintah Kabupaten Bogor juga berkomitmen untuk menjaga kebersihan jalan tol yang langsung bersinggungan dengan pemukiman masyarakat di sepanjang Jalan Tol Jagorawi, dengan fokus pada memperluas Kampung Ramah Lingkungan (KRL) yang dapat mengelola sampahnya sendiri sehingga mengurangi jumlah sampah yang dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Jasa Marga bersama Pemerintah Kabupaten Bogor berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama dalam pengembangan dan penataan kawasan demi peningkatan kualitas layanan masyarakat baik di dalam maupun di luar jalan tol.
