SNU|Kabupaten Garut – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, meresmikan Perpustakaan Desa Pamalayan yang berlokasi di Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, pada Rabu (21/5/2025).
Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan literasi dan menekan angka putus sekolah di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Syakur, mengungkapkan harapannya agar anak-anak di Kabupaten Garut, khususnya di Desa Pamalayan, tumbuh menjadi generasi yang “bageur, bener, pinter” (baik, benar, pintar).
“Nah, salah sawiosna cara membuat orang pinter adalah melalui pendidikan, baik pendidikan formal maupun informal, baik pendidikan umum maupun agama,” ujarnya.
Namun, ia juga menyoroti tantangan serius yang dihadapi dunia pendidikan di Garut. Menurutnya, masih banyak anak-anak yang berhenti sekolah setelah lulus SD dan tidak melanjutkan ke jenjang SMP.
“Makanya saya ingin, ayo kepala desa, pak camat juga, pikirkan bagaimana caranya agar anak-anak kita yang usia SMP bisa tetap bersekolah,” tegasnya.
Kepala Desa Pamalayan, Budi Rahmat, menjelaskan bahwa pembangunan perpustakaan ini dilatarbelakangi oleh amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 22 Tahun 2020 yang mewajibkan desa untuk menyediakan sarana dan prasarana perpustakaan.
“Alhamdulillah, berkat semangat, dorongan, dan gotong royong masyarakat, di tahun 2024 hingga 2025 ini, akhirnya gedung serbaguna sekaligus perpustakaan Desa Pamalayan berhasil diwujudkan,” tuturnya.
Perpustakaan yang baru diresmikan ini diharapkan menjadi pusat kegiatan belajar dan literasi, serta mampu memotivasi anak-anak untuk terus melanjutkan pendidikan hingga jenjang yang lebih tinggi. Inisiatif ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, mulai dari tingkat desa. (Asep Santika)