SNU|Kabupaten Garut – Bacalon Wakil Bupati Garut pagi hari berkunjung memenuhi undangan gebyar Bazar produk UMKM Kabupaten Garut yang di pasilitasi oleh MUI Kabupaten Garut, di halaman Islamic Center, Jl. Pramuka, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jum’at (13/9/2024).
Bakal Calon Wakil Bupati Garut Hj. L Putri Karlina dalam undangan acara Gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H dan Bazar UMKM yang diinisiasi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut.
Dalam kesempatan tersebut, Putri mengungkapkan bahwa UMKM merupakan fokus utamanya sejak dulu, sebelum terjun menjadi salah satu kontestan Pilkada saat ini.
“Saya selalu senang ketika banyak orang bertanya tentang cara mengembangkan bisnis mereka. Pengalaman harus dibagikan,” ujar Putri.
Ia menambahkan bahwa ia pernah berdiskusi dengan dr. Helmi Budiman mengenai potensi tol dan dampaknya yang dapat mendatangkan banyak orang. “Jika tol sudah ada, tinggal dibangun dan diaktifkan di Garut. Kita harus memanfaatkan potensi ini,” katanya.
Menurutnya, ada berbagai cara untuk mendatangkan lebih banyak orang ke Garut, salah satunya adalah dengan city branding. “Kita perlu mempromosikan Garut seperti halnya ‘Wonderful Indonesia’ dan ‘Enjoy Jakarta’. Jika ada disparbud, kita harus menggaungkannya. Selain itu, kita perlu memperbaiki objek wisata dan berkolaborasi dengan PHRI untuk meningkatkan akomodasi di Garut,” jelasnya.
Putri juga menekankan, bahwa sangat pentingnya untuk mengembangkan produk-produk lokal dan memperkuat content marketing untuk menarik pengunjung. “Kita harus membuat cerita tentang Garut agar orang tertarik untuk datang. Meskipun akses ke Selatan masih sulit, kita harus memulai dengan menarik orang ke Garut Kota terlebih dahulu.” Imbuhnya
Menurutnya, proses pengembangan tidak bisa instan dan memerlukan waktu. “Kita harus menyelesaikan PR satu per satu. Saya juga sudah berkomunikasi dengan PHRI dan ada banyak kolaborasi yang sedang berjalan.” ungkapnya
Ditambahkan pula oleh Putri, bahwa beberapa UMKM di BUMDES sudah bagus, namun masih perlu digali potensi yang ada dan menyelaraskan BUMDES dengan produk lokal. “Kita harus mengalokasikan dana untuk pengembangan BUMDES dan memastikan bahwa tidak ada ketidaksesuaian antara potensi desa dan produk yang ada,” tambahnya.
“Saya yakin Pak Abdusy Syakur sebagai akademisi memiliki pertimbangan dan kajian yang tajam, sedangkan saya sebagai praktisi akan melakukan kolaborasi yang bermanfaat. Maka untuk potensi menarik orang datang ke Kabupaten Garut yaitu dengan Argowisata, mengingat kita mempunyai perkebunan, jadi menyandingkan antara agrobisnis dan wisata,” tutupnya.
Dalam akhir acara, L Putri Karlina menyempatkan diri untuk bercengkerama dan berkeliling di Bazar UMKM. (Asgun)