Ragam Daerah

Cek Kondisi Lalin saat Nataru, Pj Bupati Majalengka Ajak Pemudik Singgah Di Wisata Kuliner Majalengka

1374
Pj Bupati Majalengka Dedi Sopandi (tengah) bersama Forkopinda sedang mengecek Arus Lalu lintas saat libur Nataru 2024/2025 di Posko Pam Nataru 2024.

SNU|Majalengka,- Untuk memastikan kondisi dan situasi Nataru 2024/2025 di wilayah Majalengka, Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, bersama Forkopimda, Pj Sekda, Dishub, PolPP dan Damkar, Diskomimfo dan BPBD, pada Rabu siang (25/12/2024) kemarin, pantau arus kendaraan di ruas Tol Cipali wilayah Kabupaten Majalengka.

Pada  kesempatan itu, Pj Bupati sempat berkeliling dari mulai Gerbang Tol (GT) Sumberjaya hingga GT Kertajati kemudian singgah ke Rest Area KM 166 Tol Cipali.

Saat singah di Rest Area, Dedi Supandi menemui sejumlah pengendara yang tengah beristirahat di rest area dan mengajak mereka untuk singgah sekedar melihat dan menikmati wisata kuliner majalengka. 

Pada kesempatan itu, kepada para pemudik Dedi memperkenal Kabupaten Majalengka yang memiliki keindahan wisata alam hingga kuliner khas menggugah selera, sehingga sayang apabila dilewatkan begitu saja.

“Alhamdulillah, dari hasil pemantauan bersama Forkopimda dan OPD kami dilapangan sejauh ini tempat peribadahan aman dan kondusif serta arus kendaraan di jalur tol maupun jalur wisata di Majalengka relatif lancar,” kata Dedi Supandi.

Menurutnya tidak ada kepadatan arus kendaraan baik di jalur tol maupun jalur wisata di wilayah Kabupaten Majalengka pada momen libur Natal seperti sekarang.

Jika dibanding tahun lalu, maka situasi arus kendaraan pada libur Natal kali ini cenderung menurun meski tidak terlalu signifikan.

Sementara itu Sustainability Management & Corporate Communications Dept Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, mengatakan, volume kendaraan yang melewati Tol Cipali mengalami peningkatan pada Rabu malam.

” Ada 37 ribu kendaraan melintasi Cikopo menuju Cirebon. Angka tersebut meningkat sekitar 77% dibandingkan volume jam yang sama kemarin. Sementara arah Jakarta terdapat 14,4 ribu kendaraan melintasi Cikopo menuju Jakarta, turun sekitar 5,8% dari volume pada jam yang sama kemarin.” tutur Ardam Rafif.
Meskipun terdapat peningkatan signifikan, arus lalu lintas di lapangan tetap lancar tanpa pemberlakuan rekayasa lalu lintas.(***)

Exit mobile version