KesehatanRagam Daerah

Dinkes Kota Cimahi Intensifkan Deteksi Dini TBC Lewat Program ACF di MTs Daarul Muttaqin

2386
Kegiatan ACF di Wilayah Puskesmas Cibeureum bertempat Madrasah Tsanawiyah Daarul Muttaqin

SNU//Cimahi – Dalam upaya masif untuk mempercepat penemuan kasus dan memutus mata rantai penularan penyakit menular, 

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi melalui Puskesmas Cibeureum menggelar kegiatan Active Case Finding (ACF). 

Pelaksanaan ACF kali ini dipusatkan di lingkungan pendidikan, bertempat di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Daarul Muttaqin, Cibeureum, Rabu (1/10/2025) yang baru lalu.

“Kegiatan ACF merupakan strategi jemput bola yang proaktif dari fasilitas kesehatan untuk mencari dan menemukan kasus penyakit, khususnya Tuberkulosis (TBC), sedini mungkin pada populasi berisiko,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi Mulyati. Minggu (5/10/2025).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi Mulyati

Lebih lanjut menurut Mulyati, pihaknya beralasan memilih lingkungan sekolah/madrasah, hal ini menjadi langkah strategis, 

“Mengingat risiko penularan yang tinggi di lokasi padat interaksi. Yang utama adalah ​Fokus Utama, dengan Skrining TBC dan Edukasi PHBS ​Tim kesehatan Puskesmas Cibeureum yang melakukan serangkaian pemeriksaan,” ucapnya.

Khususnya skrining gejala TBC, bagi ratusan siswa, guru, dan masyarakat sekitar MTs Daarul Muttaqin. Kata Mulyati bahwa skrining ini mencakup pemeriksaan riwayat kontak, gejala batuk berkepanjangan (>2 minggu), dan gejala klinis lainnya. 

“Jika ditemukan terduga TBC, pasien akan diarahkan untuk pemeriksaan lanjutan seperti Tes Cepat Molekuler (TCM) atau pemeriksaan dahak,” terang Mulyati.

Selain skrining TBC, lanjut Mulyati , tim juga memberikan konseling kesehatan dan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). 

“Edukasi ini ditekankan untuk membangun kesadaran kolektif di lingkungan sekolah tentang pentingnya ventilasi ruangan yang baik, etika batuk, dan kebiasaan cuci tangan, guna mencegah penularan TBC dan penyakit infeksi lainnya,” cetus Mulyati.

​Peran Sentral Sekolah dalam Eliminasi Penyakit Menular, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Mohammad Dwihadi Isnalini.  menyampaikan pentingnya kolaborasi ini.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Mohammad Dwihadi Isnalini. menyampaikan pentingnya kolaborasi ini.

“Pelaksanaan ACF di lingkungan sekolah seperti MTs Daarul Muttaqin ini sangat krusial. Sekolah adalah tempat berkumpulnya generasi muda, dan deteksi dini TBC di sini dapat mencegah penyebaran kasus secara cepat di klaster pendidikan dan keluarga. Program ini tidak hanya fokus pada penemuan kasus, tetapi juga sebagai sarana edukasi masif bagi siswa agar menjadi agen perubahan dalam penerapan PHBS,” ujar Dwihadi. 

Pihak Puskesmas Cibeureum turut menyampaikan apresiasi kepada jajaran MTs Daarul Muttaqin atas dukungan penuh yang diberikan. Diharapkan, sinergi antara fasilitas kesehatan dan institusi pendidikan ini dapat memperkuat upaya pencegahan dan eliminasi TBC, serta meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat secara keseluruhan. ​

Selanjutnya dalam akhir konfirmasinya, menurut Dwihadi, bahwa sampai saat ini, dari pihak Dinkes Kota Cimahi berkomitmen,

Masyarakat kota Cimahi saat antri daftar di Puskesmas Cibeureum

“Untuk terus memperluas cakupan ACF di berbagai wilayah dan sektor, termasuk institusi pendidikan dan populasi padat lainnya, sebagai bagian dari upaya komprehensif menuju eliminasi TBC di Kota Cimahi sebelum tahun 2030,” kata Dwihadi. (Bagdja)

Exit mobile version