SNU|Kabupaten Garut = Yudha Puja Turnawan, anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, mengunjungi korban bencana banjir di Kampung Cileet, Desa Sirnajaya, Kecamatan Tarogong Kaler, pada Jumat,(14/3/2025). Kemarin.
Dalam kunjungan tersebut, Yudha didampingi oleh Camat Tarogong Kaler, Rahmat Alamsyah, Kepala Desa Sirnajaya, Andriyanto, dan Babinsa setempat. Tujuan kunjungan ini adalah untuk melihat langsung dampak dari banjir besar yang terjadi sehari sebelumnya, pada Kamis, 13 Maret 2025.
Kondisi yang ditemukan Yudha sangat memprihatinkan, terutama bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan parah.
“Sebagai contoh, rumah Bu Oom yang dinding belakangnya roboh akibat tekanan tanah bercampur lumpur dari banjir, serta rumah Pak Ikin yang dinding kamarnya jebol,” terang Yudha.
Akibat dari banjir tersebut, menurut Yudha juga, selain merusak rumah warga,
“Bencana ini juga merusak sejumlah infrastruktur penting, termasuk irigasi yang sangat diperlukan untuk pertanian setempat,” ucap Yudha.
Yudha sangat prihatin dengan keadaan ini dan menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Garut segera mengalokasikan anggaran perlindungan sosial untuk para korban bencana.
Yudha juga menyoroti bahwa sejak Oktober 2024 hingga Maret 2025, lebih dari 250 kejadian bencana hidrometeorologi telah terjadi di Garut,
“Namun bantuan yang diberikan masih dirasa kurang memadai, terutama dalam hal perbaikan rumah warga yang rusak,” cetus Dia.
Menurut Yudha kembali, pemulihan pascabencana harus melibatkan berbagai sumber pendanaan, seperti dana CSR, Baznas, serta lembaga filantropi lainnya,
“Untuk mendukung perbaikan rumah, rekonstruksi lahan, dan pemulihan infrastruktur,” tandas Yudga.
Yudha juga berharap agar Pemkab Garut dapat mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk memastikan pemulihan yang cepat dan efektif.
Sebagai bentuk solidaritas, Yudha memberikan bantuan berupa uang tunai dan sembako kepada warga yang terdampak.
Ini adalah salah satu cara Yudha menunjukkan kepedulian terhadap warga Garut yang tengah menghadapi musibah.
“Dengan bantuan ini, saya berharap beban warga yang terdampak bisa sedikit berkurang dan proses pemulihan dapat berlangsung lebih cepat,” tandas Yudha. (Asan)
