PendidikanRagam Daerah

Sekolah Garuda, Visi Besar Presiden untuk Talenta Unggulan Sains dan Teknologi di Seluruh Pelosok Negeri

539
Sekolah Garuda resmi diluncurkan serentak di 16 titik seluruh Indonesia. .

SNU//Jakarta – Pemerintah akan meluncurkan Sekolah Garuda secara serentak di 16 titik di seluruh Indonesia. 

Program ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto, sebagai langkah strategis pemerataan pendidikan unggulan di berbagai pelosok negeri. Rabu (8/10/2025).

Sekolah Garuda hadir untuk memperluas kesempatan bagi anak-anak Indonesia dari seluruh daerah agar dapat menembus kampus-kampus terbaik dunia.

“Sekolah Garuda menjadi penyempurna orkestrasi transformasi pendidikan,” ujar Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Stella Christie.

Stella menegaskan bahwa Sekolah Garuda merupakan realisasi visi besar Presiden Prabowo untuk menyiapkan generasi emas 2045 — generasi yang cerdas, berdaya saing global, berjiwa kepemimpinan, serta memiliki semangat pengabdian bagi kemajuan bangsa.

“Sekolah Garuda adalah cara pemerintah memperluas akses pendidikan unggul yang inklusif, meracik talenta sains dan teknologi dari anak-anak berprestasi di penjuru negeri,” tambahnya.

Pengenalan Sekolah Garuda akan dilakukan secara serentak di 12 Sekolah Garuda Transformasi dan 4 lokasi pembangunan Sekolah Garuda Baru.

12 Sekolah Garuda Transformasi meliputi:

SMAN 10 Fajar Harapan (Aceh)

SMA Unggul Del (Sumatera Utara)

MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir (Sumatera Selatan)

SMAN Unggulan MH Thamrin (DKI Jakarta)

SMA Cahaya Rancamaya (Jawa Barat)

SMA Taruna Nusantara (Jawa Tengah)

SMA Pradita Dirgantara (Jawa Tengah)

SMAN 10 Samarinda (Kalimantan Timur)

SMAN Banua BBS (Kalimantan Selatan)

MAN Insan Cendekia Gorontalo (Gorontalo)

SMAN Siwalima Ambon (Maluku)

SMA Averos Sorong (Papua Barat Daya)

Sementara 4 Sekolah Garuda Baru akan dibangun di:

Belitung Timur (Bangka Belitung)

Timor Tengah Selatan (Nusa Tenggara Timur)

Konawe Selatan (Sulawesi Tenggara)

Bulungan (Kalimantan Utara)

Hingga tahun 2029, pemerintah menargetkan membina 80 Sekolah Garuda Transformasi dan membangun 20 Sekolah Garuda Baru di seluruh Indonesia.

Tiga Pilar Utama Sekolah Garuda

Prof. Stella Christie menjelaskan bahwa Sekolah Garuda ditopang oleh tiga pilar utama:

1. Penyeimbang akses, yakni pemerataan kesempatan untuk berprestasi.

2. Inkubator pemimpin, yang membentuk karakter dan kepemimpinan menuju Indonesia Emas 2045.

3. Peningkatan prestasi akademik dan pengabdian masyarakat, agar siswa tidak hanya unggul secara ilmu, tetapi juga memiliki semangat melayani bangsa.

Keberadaan Sekolah Garuda diharapkan memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia. Berdasarkan data Human Capital Index, rata-rata siswa Indonesia baru memanfaatkan 54 persen dari potensi penuh mereka — sebuah tantangan sekaligus peluang besar untuk ditingkatkan melalui transformasi pendidikan.

Sebagai gambaran, pada tahun 2024, sebanyak 143 lulusan SMA penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) telah diterima di 100 perguruan tinggi terbaik dunia.
Langkah besar ini menjadi fondasi kuat bagi lahirnya generasi Indonesia yang siap bersaing di panggung global. (Asan)

Exit mobile version