PendidikanRagam Daerah

Demos Gobai Siap Jaga Solidaritas dan Persatuan Calon Badan Pengurus Forum FKM-KP se-Kota Studi Nabire

67
Demos Gobai, calon Badan Pengurus Forum FKM-KP se-Kota Studi Nabire,

Demos Gobai menegaskan komitmennya untuk membangun solidaritas, kedisiplinan, dan semangat kebersamaan di kalangan mahasiswa Papua melalui Forum FKM-KP se-Kota Studi Nabire.

SNU//Nabire, Papua Tengah – Demos Gobai, calon Badan Pengurus Forum FKM-KP se-Kota Studi Nabire, menyatakan komitmennya untuk menjaga solidaritas dan memperkuat persatuan di antara mahasiswa Papua di perantauan.

Dalam penyampaiannya di Sekretariat Sementara IKAPPMME se-Kota Studi Nabire, Kalibobo Putaran I, pada Selasa (21/10/2025), 

Demos menegaskan bahwa motivasinya mencalonkan diri bukan semata-mata untuk jabatan, tetapi untuk mengembangkan diri dan berkontribusi bagi kemajuan organisasi.

“Motivasi saya menjadi pengurus adalah untuk menjadi pribadi yang lebih disiplin dan aktif. Saya ingin berkontribusi nyata untuk organisasi Forum FKM-KP se-Kota Studi Nabire, sambil terus mengembangkan kemampuan diri,” ujar Demos.

Lebih lanjut, ia menilai bahwa Forum FKM-KP memiliki potensi besar dalam membangun solidaritas dan menjadi wadah pengembangan mahasiswa Papua.

“Saya mencalonkan diri karena saya percaya organisasi ini memiliki potensi yang jauh lebih besar. Saya ingin menjadi bagian dari perubahan positif yang membawa kita semua menuju masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.

Demos juga menegaskan pentingnya kerja kolektif dan partisipasi aktif seluruh anggota agar cita-cita bersama dapat tercapai.

“Saya tidak bisa mewujudkan semua ini sendirian. Saya butuh dukungan, ide, dan semangat dari kalian semua. Mari kita bersama-sama membawa organisasi Forum FKM-KP se-Kota Studi Nabire ke arah yang lebih maju,” tandasnya.

Ia menutup dengan penegasan tentang pentingnya kejujuran dan komitmen dalam proses pencalonan pengurus.

“Dalam pencapaian proses ini, saya harap setiap calon benar-benar jujur dengan apa yang dirasakan dan diinginkan. Audiens akan lebih menghargai kejujuran,” tutup Demos. (Jeri P Degei)

Exit mobile version