SNU|Kabupaten Garut – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menggelar rapat tertutup bersama jajaran direksi dan dewan pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Intan pada Kamis (8/5/2025) sore di Kantor Bupati, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul.
Rapat tersebut memicu spekulasi di kalangan wartawan terkait kemungkinan adanya pergantian jabatan dalam tubuh perusahaan daerah milik Pemkab Garut itu. Hal ini diperkuat dengan keluarnya para direksi di tengah rapat, termasuk Direktur Utama PDAM, H. Aja Rowikarim, yang enggan memberikan keterangan.
“Nanti, nanti saya mau sholat dulu,” ujar Rowikarim singkat sebelum meninggalkan lokasi.
Kondisi serupa terjadi saat Direktur Umum Syamsi Maulana, Direktur Teknik Ugun Wiguna, serta para dewan pengawas PDAM meninggalkan ruangan tanpa pernyataan resmi, hanya mengarahkan wartawan untuk menanyakan kepada Sekda Garut, Nurdin Yana.
Menjawab awak media, Bupati Syakur menegaskan bahwa pertemuan tersebut merupakan agenda klarifikasi kinerja PDAM dalam lima tahun terakhir. “Ya, diklarifikasi, ada yang bisa dijawab dengan baik, ada yang menurut kami belum memuaskan. Direksi saya suruh keluar,” tegasnya.
Terkait isu pergantian jajaran direksi, Bupati hanya menjawab singkat, “Tunggu saja besok!”
(Asep Santika)