HukumKriminalRagam Daerah

Pemkot Pastikan Tidak Benar, Kabar OTT Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ramai di Grup WhatsApp

6375
Wakil Wali Kota Bandung H. Erwin, SE., M.Pd.

SNU//Bandung – Kabar tentang dugaan Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh tim Kejaksaan Agung (Kejagung) yang disebut-sebut terjadi di Kota Bandung ramai beredar di sejumlah grup WhatsApp pada Kamis (30/10/2025). 

Dalam pesan berantai itu, disebutkan bahwa Wakil Wali Kota Bandung H. Erwin, SE., M.Pd. bersama beberapa pejabat dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Bina Marga ikut tertangkap dalam operasi tersebut.

Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari pihak berwenang terkait kebenaran informasi itu.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung, Yayan Brilyana, saat dikonfirmasi membantah adanya OTT tersebut.

“Negatif, tidak ada OTT,” tegas Yayan, Kamis (30/10/2025).

Sementara itu, dari pihak Humas Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat mengaku masih mengumpulkan informasi. 

“Saya sedang di luar kota dan masih menelusuri kabar tersebut,” ujar perwakilan humas Kejati Jabar saat dihubungi wartawan.

Hingga Kamis sore, Wakil Wali Kota Bandung Erwin diketahui tidak hadir dalam rapat paripurna DPRD. Mobil dinasnya juga tampak terparkir di Balai Kota sejak Rabu (29/10/2025). 

Upaya menghubungi Erwin melalui sambungan telepon belum berhasil, sementara nomor ponsel ajudannya juga tidak aktif.

Dari sumber di lingkungan kejaksaan, disebutkan bahwa pihaknya akan menggelar konferensi pers untuk memberikan penjelasan resmi terkait isu yang beredar tersebut.

Ketua Presidium Corong Jabar, Iyus Sumpena, yang juga sempat mendengar kabar itu, mengatakan bahwa dirinya sudah mengonfirmasi ke beberapa pihak terkait.

“Setelah saya telepon ke pihak-pihak terkait, katanya hanya dimintai data saja, bukan OTT,” jelas Iyus.

Sampai saat ini, publik masih menunggu klarifikasi resmi dari Kejaksaan maupun Pemerintah Kota Bandung untuk memastikan apakah kabar yang beredar tersebut benar atau hanya isu hoaks yang berkembang di media sosial. (Bagdja)

Exit mobile version