BeritaRagam Daerah

Wawan Wardiana : Potensi Besar Selalu Diikuti dengan Resiko Yang Besar.

521
Bupati Bandung Dadang Supriatna memberikan sambutannya dalam rapat percepatan koperasi merah putih, kemarin.

SNU//Kab. Bandung- Desa Pulosari Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung adalah peraih predikat Desa Anti Korupsi tahun 2024. Desa ini meraih peringkat keempat tingkat Jawa Barat sebagai Desa Anti Korupsi. 

Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana, mengingatkan agar capaian ini tidak membuat lengah.

“Jangan sampai label Desa Anti Korupsi hanya menjadi pajangan. Tantangan terbesar adalah menjaga konsistensi, memastikan keterbukaan informasi berjalan nyata, dan melibatkan warga untuk mengawasi setiap kebijakan,” ujarnya dalam Saresehan Percontohan Desa Anti Korupsi bertajuk Ngariung Dari Kita untuk Kita, Partisipasi Aktif Menuju Desa Sejahtera di Grand Situ Cileunca, Rabu (13/8/2025).

Ia menambahkan, prestasi ini membuat citra Kabupaten Bandung semakin baik di mata publik.

Wawan Wardiana menegaskan,

A“Potensi besar selalu diikuti risiko besar. Kuncinya ada pada partisipasi publik. Warga harus berani melapor jika ada kejanggalan.

Sementata Kepala Desa Pulosari Agus Rusman menyebut predikat ini menjadi kebanggaan tersendiri, terlebih dirinya hanya lulusan SMA.

“Kami buktikan bahwa dengan tata kelola transparan, desa bisa dipercaya dan maju,” tegasnya.

Setiap pendapatan dan belanja desa selalu dimusyawarahkan bersama BPD, LPMD, RT, RW, Karang Taruna, tokoh masyarakat, dan unsur lainnya demi menghindari praktik tertutup.

Agus juga menginstruksikan seluruh perangkat desa untuk melayani masyarakat dengan tulus, tanpa gratifikasi dalam bentuk apa pun.

“Ini prinsip yang tidak bisa ditawar. Jika ada yang melanggar, saya akan beri sanksi,” tegasnya.

Selain fokus pada integritas, Agus juga menggalakkan program peduli lingkungan. Setiap calon pengantin diwajibkan membawa atau menghibahkan minimal dua bibit pohon untuk ditanam dan dirawat oleh pegiat lingkungan serta Karang Taruna.

“Langkah sederhana ini bisa menjadi warisan hijau untuk desa kita,” ujarnya.

Dengan populasi sekitar 10 ribu jiwa, mayoritas warganya menggantungkan hidup pada pertanian, peternakan, dan pariwisata. Situ Cileunca menjadi magnet wisata utama yang menarik ribuan pengunjung tiap bulan. Potensi ekonomi ini besar, namun rawan disalahgunakan jika tak dikelola secara bersih, imbuhnya.

Bagi Desa Pulosari, predikat anti korupsi bukanlah garis akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang menjaga integritas di tengah peluang dan godaan yang terus datang, pungkasnya. 

(Apih)

Exit mobile version